Kerugian Korban Kejahatan Cyber Naik 50%


Headline
Berdasarkan keterangan resmi dari Symantec Indonesia, temuan terbaru dari Norton Report 2013, menunjukkan bahwa jumlah orang dewasa online yang mengalami kejahatan cyber menurun (dari 46% di tahun 2012 menjadi 41% pada 2013).

Namun rata-rata korban yang mengalami peningkatan kerugian50% (dari US$197 di 2012 menjadi US$298 di 2013).

“Dengan sifat tanpa batas pada Internet, ancaman kejahatan cyber tidak terbatas pada negara tertentu dan Indonesia tidak kebal terhadap hal tersebut," kata Philip Routley, Product Marketing Manager for Consumer and Small Business, Symantec, Wilayah Asia Selatan.

"Penjahat cyber saat ini menggunakan serangan lebih canggih, seperti ransomware dan spear-phishing, yang memberikan lebih banyak uang per serangan dari sebelumnya,” tambah Routley.

Laporan tahun ini lebih lanjut mengungkapkan bahwa saat konsumen menjadi lebih mobile dan terhubungkan ke internet, kemudahan ini sering kali disertai dampak terhadap biaya dan keamanan mereka.

Laporan itu menyebutkan pula, hampir satu dari dua responden tidak mengambil tindakan pencegahan dasar seperti menggunakan password, memiliki software keamanan atau mem-backup file dari perangkat mobile mereka.

sumber:http://teknologi.inilah.com/read/detail/2040144/kerugian-korban-kejahatan-cyber-naik-50