1. Tiga orang Presiden RI pertama memiliki
bulan lahir yang sama, yaitu bulan juni. Bungkarno lahir 6 Juni 1901
(Bernama asli Kusno Sosrodihardjo). Pak Soeharto 8 Juni 1921.
Sedangkan Pak Habibie 25 Juni 1936.
2. Istana Merdeka mulai dibangun pada tahun 1873 dan selesai pada tahun 1879. Istana tsb di rancang oleh arsitek Drossares dengan luas 6,8 hektar dan 16 jumlah anak tangga yg terdapat di bagian depan gedung.
3. Sebelum digunakan oleh pemerintah Indonesia, Istana Kepresidenan Bogor digunakan sbg rumah peristirahatn gubernur jenderal Belanda. Tercatat 44 orang gubernur jenderal Belanda pernah menjadi penghuni istana yang pada masa penjajahan bernama Istana Buitenzorg
4. Istana Kepresidenan Tampaksiring merupakan satu-satunya Istana RI yang dibangun setelah Indonesia Merdeka, tepatnya pada tahun 1957
5. WR. Soepratman, pencipta lagu kebangsaan wafat pada tgl 17 Agustus 1938. Tepat tujuh tahun sebelum proklamasi kemerdekaan RI dinyatakan
6. Lagu 'Indonesia
Raya' di ciptakan pada tahun 1942 (ralat tahun 1924) dan
dikumandangkan untuk pertama kalipada tanggal 28 Oktober 1928, tepatnya
pada penutupan acara Kongres Pemuda II yang melahirkan Sumpah Pemuda.
7. Mobil dinas
Kepresidenan RI yang pertama adalah mobil Buick keluaran
tahun 1939 yang
digunakan Alm. Bung Karno. Sedangkan Alm. Bung Hatta menggunakan mobil
dinas De Soto yang merupakan hadiah dari pengusaha sekaligus
pamannya, Djohan Djohor. Kedua mobil ini dpt dilihat di Gedung Joang
'45, Jakarta
Buick
De Soto
8. Republik Gabon di
Afrika Barat memiliki tanggal kemerdekaan yang sama dengan RI. Bedanya,
Gabon merdeka
pada tahun 1960
9. Rupiah dinyatakan sebagai mata uang nasional RI pada rgl 2 November 1949.
10. 21 jumlah dentuman
meriam yang
dibunyikan untuk menyambut tamu negara yang merupakan kepala negara.
Sedangkan untuk menyambut tamu negara yang merupakan kepala pemerintahan
di bunyikan 19 kali dentuman meriam.
Sumber: http://beritanyata.blogspot.com/2009/08/10-hal-tentang-indonesia-yang-anda.html
Sumber: http://beritanyata.blogspot.com/2009/08/10-hal-tentang-indonesia-yang-anda.html