Para peneliti menemukan, saat kita ingin mengetahui sesuatu, kita menggunakan internet sebagai ‘memori eksternal’.
Ketergantungan pada smartphone dan laptop untuk mencari sesuatu yang terus menguat ini membuat manusia tumbuh ‘seperti kehilangan teman’.
Untuk memastikannya, peneliti di Harvard University, University of Wisconsin-Madison dan Colombia University melakukan pengujian dengan memberi quiz yang jawabannya bisa dicari di internet dan otak mereka.
Hasil menunjukkan, mengandalkan otak, orang seperti tak yakin pada jawabannya dan ketika mengggunakan internet, orang menjadi makin baik dalam mengingat sesuatu.
“Melalui internet dan algoritma canggih mesin pencari, mengakses informasi menjadi kian mudah. Internet pun mulai menjadi bentuk ingatan utama manusia,” kata pemimpin studi Betsy Sparrow seperti dikutip DM.
Bagaimana dengan Anda?
sumber:http://www.menjelma.com/2012/02/wah-google-mulai-gantikan-otak-warga.html